A. SEJARAH
SINGKAT RA. PERWANIDA CILANDAK
Keberadaan sekolah Taman Kanak-kanak Perwanida selama ini
telah mampu meletakkan fungsi dan posisi sebagai wadah kegiatan pendidikan bagi
usia kanak-kanak dan merupakan kegiatan sosial bagi ibu-ibu di kompleks
Departemen Agama.
Memperhatikan
tingkat perkembangannya, maka kurang lebih pada tahun 1960 pada waktu kompleks
Departemen Agama Cipete kebanyakan dihuni oleh keluarga yang rata-rata memiliki
ibu-ibu muda yang produktif untuk melahirkan. Sedangkan peraturan keluarga
berencana belum ditetapkan sehingga ibu-ibu tersebut merasa kesulitan untuk
memasukkan putra putrinya ke sekolah taman kanak-kanak (STK), karena sekolah
STK yang letaknya terlalu jauh yaitu di Komplek Dep. Luar negeri Cipete.
Setelah melalui beberapa musyawarah pada
1 agustus 1964 maka PERKIKDA (Persatuan Kaum Ibu Komnplek Dep. Agama)
mendirikan STK di Kompleks Dep Agama Cipete yang diberi nama TK. PERKIKDA yang
tempat belajar mengajarnya diadakan digarasi rumah warga (hanya pengurus
PERKIKDA) secara bergantian setiap satu tahun. Adapun tenaga pengajar diambil
dari ibu-ibu warga kompleks yang mempunyai iajazah pendidikan guru.
Pada tahun
1965 PERKIKDA memberikan status ekonomi kepada TK. PERKIKDA , dengan dibentuknya
pengurus khusus yang bertanggung jawab atas TK. PERKIKDA, 24 April 1981 secara
resmi TK. PERKIKDA mendapat pemberian gedung dari Departemen Agama dan berada
di bawah naungan dharma wanita Dep. Agama tingkat pusat. Kemudian berganti nama
menjadi TK PERWANIDA dan berada dibawah naungan Diknas.
Seiring dengan perkembangan zaman, TK. Perwanida berusaha
untuk melakukan pembenahan kedalam dengan maksud meningkatkan kualitas hasil
didik yang membawa kebaikan bagi TK dan para siswa itu sendiri. Dalam pada itu
TK Perwanida mengikuti dan bergabung dengan IGRA Kecamatan Cilandak di bawah
naungan Kementrian Agama Jakarta Selatan pada tahun 2007 yang sebelumnya di
bawah naungan DIKNAS, dan berganti nama menjadi RA. PERWANIDA hingga sekarang.
Komentar
Posting Komentar